Menjaga Eksistensi dan Edukasi Bahasa Daerah
Menjaga Eksistensi dan Edukasi Bahasa Daerah
Salah satu kebanggaan kita
sebagai warga negara Indonesia yaitu terciptanya Negara ini dengan berbagai
macam keanekaragaman sosial dan budaya. Sebagai warga Negara Indonesia, ini
merupakan suatu anugerah yang Allah berikan kepada Negara ini yang tentunya
wajib kita syukuri.
Keanekaragaman sosial dan
budaya Indonesia terbentang luas mulai dari ujung barat sampai ujung timur, tersebar
luas dari Sabang sampai Merauke. Konteks keanekaragaman sosial dan budaya ini
mulai dari perbedaan adat istiadat, pakaian adat, rumah adat, suku bangsa, tari
tradisional, lagu daerah, kesenian daerah, sampai keanekaragaman dalam
berkomunikasi di kehidupan kita sehari hari. Keanekaragaman itu adalah Bahasa
Daerah.
Bahasa Daerah merupakan
salah satu jenis keanekaragaman sosial dan budaya di Indonesia yang belum tentu
semua Negara di Dunia ini memilikinya. Sebuah keunikan serta kekayaan
tersendiri yang tentunya harus kita jaga dan kita lestarikan eksistensinya. Dengan
begitu, keberlangsungan dalam menggunakan Bahasa Daerah ini tidak akan menemui
ancaman kepunahan. Karena bukan hal yang tak mungkin dalam beberapa tahun kedepan
Bahasa Daerah ini benar-benar akan menemui kepunahan, dan ini merupakan tugas
kita dan tentunya pemerintah dalam menjaga eksistensi dan edukasi Bahasa Daerah
Di Indonesia, Terdapat 718
jenis bahasa dari 2560 daerah yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, data ini
belum termasuk dialek dan subdialek. Jumlah yang cukup banyak dan tentunya
sangat memerlukan upaya-upaya yang besar dalam menjaga serta melestarikan
eksistensinya.
Upaya-upaya dalam menjaga
serta melestarikan bahasa daerah agar tetap bisa terawat dan bisa membumi dari
generasi ke generasi adalah sebagai berikut :
1.
Mengedukasikan atau
menghadirkan bahasa daerah di tengah-tengah keluarga.
2.
Memasukan kedalam
struktur kurikulum di lembaga-lembaga pendidikan serta diajarkan nya sebagai mata
pelajaran muatan lokal atau mulok.
3.
Di buatnya suatu kebijakan
atau aturan dari pemerintah daerah (pemda) agar seluruh aparat pemerintahan
baik dati tingkat pemkab sampai tingkat pemdes agar senantiasa selalu
melestarikan bahasa daerah.
Kita
semua berharap segala upaya yang kita lakukan akan membawa dampak yang nyata
terhadap eksistensi serta kelestarian bahasa daerah di Indonesia khususnya
daerah yang ada di jawa barat seperti bahasa e wong dermayu.
.png)
Posting Komentar untuk " Menjaga Eksistensi dan Edukasi Bahasa Daerah"